Piano


Drabble
IU [Lee Ji Eun] | Kim Myungsoo. 
Disaranin sambil dengerin lagu IU-My Old Story


Piano usang itu semakin hari semakin tua, banyak orang mengunjungi dan menatapnya dengan berbagai ekspresi. Piano itu, sebenarnya hanya sebuah piano biasa. Namun cerita dibaliknya memiliki sesuatu yang bermakna.

Kisah cinta sejati, melatarbelakangi piano usang itu berada di museum sekarang.

Setiap hari rabu, Jieun akan datang ke sebuah toko yang menjual piano. Piano bercat putih yang terlihat elegan. memainkannya dengan merdu. meneteskan air mata, menghayati setiap nada yang ia mainkan, permainan pianonya selalu membuat banyak perhatian menuju kearahnya. Hal itulah kenapa sang pemilik toko tak pernah keberatan jika Jieun selalu memainkan pianonya tanpa berniat membeli.

Selalu lagu yang sama, raut wajah yang sama dan harapan yang sama akan kedatangan kekasihnya.

Setiap nada yang merdu menyiratkan kerinduan yang dalam, perasaan sakit dan haru bercampur menjadi satu. Luapan emosi yang tak pernah terucap mengalir melalui jari-jari lihai yang menghasilkan perpaduan melodi. Jieun tidak ingin keluar dari perasaan itu, meski menyiksa, membuat harapan kosong tapi ia tak akan pernah mengubah perasaannya.

Ia akan menunggu namja itu, namja bernama Kim Myungsoo. Namja yang ia temui saat tak sengaja bertabrakan disebuah pelabuhan. Cinta pada pandangan pertama. Itu mungkin konyol namun Jieun benar-benar merasakan hal itu, begitu pula Myungsoo. Namja dengan seragam pelaut ditubuhnya. Myungsoo tak pernah kembali, sejak ia pergi untuk menahkodai sebuah kapal laut perang untuk melawan Jepang. Jieun menangis tertahan, membisu bagai musim semi yang tak akan pernah datang lagi. Ia menghibur dirinya sendiri, Myungsoo masih hidup, ia akan kembali, memeluk Jieun. Jieun mempercayai harapan kosong itu.

Jieun masih ingat dan akan selalu ingat saat mereka bergandengan tangan, berdiri diluar toko sebuah piano. memandang dari balik jendela sebuah piano putih yang indah.

"Cantik" Myungsoo menoleh.

"Kau menyukainya ?" Jieun pun mengangguk kecil membuat Myungsoo tersenyum simpul melihatnya. Menggenggam semakin erat tangan mungil yeoja yang dicintainya.

"Saat aku kembali, aku akan membelikan piano itu untukmu" ucap namja itu penuh keyakinan.

"Janji ?"

"Janji" Senyuman tampan itu akan selalu Jieun ingat. Meski setelahnya Jieun tak pernah lagi dapat melihatnya, meski setelahnya semua berakhir dengan sedih, meski setelahnya takdir tak pernah mempersatukan mereka.

Kau bohong, kapan kau akan kembali ? 

Jieun sudah membuat sebuah lagu, lagu yang harus Myungsoo dengarkan saat ia kembali pulang. Jieun berlatih setiap hari, hingga ia hafal setiap melodi yang ia ciptakan. Hingga puluhan air matanya menetes tiap kali ia memainkannya. Hingga Jieun terbaring diatas tuts-tuts piano dengan mata terpejam dan tak pernah terbangun lagi. Jari-jarinya memucat bak porselen. Hembusan nafasnya hilang seiring detik jam yang terus berputar.

Kapan kau akan kembali ? 

Jieun tak pernah lelah menunggu meskipun ia sudah tak bernyawa. Melodi dari lagu yang ia cipatakan akan selalu menggema, Memainkannya, memainkan piano usang itu dibawah cahaya bulan. Gedung museum itu bermandikan melodi indah syarat kesedihan setiap malam.

Meneteskan air mata yang tak akan pernah menetes lagi. Merasakan perih meski jantungnya telah mati. Tapi penantiannya tak pernah pudar. Seperti sebuah kertas putih, Jieun hanya tahu jika cinta yang tulus pun seperti itu. Menanti sang kekasih berparas tampan dengan senyuman terindah yang masih membuat jiwa hampa Jieun bergetar.

Aku masih menunggumu, disini, bersama piano ini. 

The End




Comments

  1. Yahhh kak aku dibikin nangis lagi :') Tapi keren kok, meskipun bikin baper ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ini cuma drabble loh, masa si bkin nangis. Author jd terhura T.T :D
      makasih komenannya

      Delete
  2. Kerennn thorr .. Seruu tapi baper jd nya .. Hwaiting

    ReplyDelete
  3. keren thor aku suka meskipun sedikt sakit hati kenapa harus sad ending

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya nu lg pengen yg sedih2 T.T
      makasih udh mampir :)

      Delete
  4. Aku malah baca sambil dengar lagu iu with yoon hyun sang - when would it be :'v tp keren bgt feelnya dapet ������

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lagu itu juga keren :D dengerin aja lagu2 sedih biar bisa dpt feel nya.
      Ada juga lagu IU yg di album modern times tp ga tau judulnya, abis tulisannya hangul sih.
      Makasi komenannya

      Delete

Post a Comment