Secret Relationship [end/5]


Cast    : Lee Ji eun (IU), Baekhyun etc.

Genre : Angst, Romance, PG.

Length: Series


Baekhyun tak henti-hentinya menghubungi iu, namun tetap tak dibalas ataupun sekedar mengangkat panggilannya.

Luhan mengendap-ngendap, ia penasaran kenapa Baekhyun akhir-akhir ini sering terlihat menelpon seseorang dan ia selalu gusar menatap layar teleponnya. Latihan dance pun kadang jadi tak karuan karena bocah itu, ia penasaran, sangat penasaran kenapa seorang Byun Baekhyun yang ceria menjadi seperti itu dan sama sekali tak mau bercerita saat ia mencoba menanyakan apa yang terjadi padanya.

Luhan meraih ponsel Baekhyun yang tergeletak begitu saja dimeja kamarnya. ia ingin tahu  apa ia sedang bertengkar dengan kekasihnya.

“Astaga ..” Luhan membelalakan matanya saat melihat layar ponsel Baekhyun yang  terpasang wallpaper dirinya dengan ... IU ? bagaimana bisa ? dengan IU ? sama sekali tak pernah terpikir dibenak Luhan, bahwa kekasih Baekhyun adalah IU ? penyanyi Solo itu ?

“H hyung ..?” suara namja sipit itu membuat Luhan meletakan kembali ponsel Baekhyun dengan cepat dan berbalik melihat Baekhyun yang tengah bingung menatap Luhan dikamarnya.

“Kau sedang apa disini hyung ?” tanya Baekhyun lagi.

“Eoh ? .. i itu aku aku mencari ini” dengan cepat Luhan meraih minyak angin yang tergeletak dimeja kamar itu.

“Untuk apa ?” tanya Baekhyun masih curiga.

“Aaah ini .. sepertinya aku sedikit tidak enak badan Baekhyunie”

“Oh begitu, ya sudah bawa saja minyak angin itu hyung”

“Ne ..” Luhan pun keluar dari kamar Baekhyun dengan perasaan masih syok. Sedangkan Baekhyun hanya menatap Luhan dengan ekspresi yang aneh.

“Dia terlihat aneh” gumam Baekhyun. Ia menatap ponselnya, menatapnya lama, tampak seperti sedang memikirkan sesuatu. Ia menghela nafas setelahnya. Ia lelah terus-menerus menghubungi iu namun tak kunjung mendapat tanggapan. Sebesar itukah yeoja itu marah padanya ? apakah kata-kata putus yang keluar dari mulutnya sebuah ucapan yang serius ?

()()()

Iu kadang masih kepikiran dengan Baekhyun namun karena jadwalnya yang padat seolah membuat pikirannya terfokus pada pekerjaannya itu.

“Oppa ada apa ?” tanya iu melihat managernya menekuk wajah dan duduk dihadapannya dengan ekspresi yang serius.

“Kau ... bagaimana bisa mempunyai hubungan dengan Baekhyun ?” tanyanya memandang iu dengan tajam dan menusuk.

DEG

Bagaimana bisa ia tahu ? Darimana ..

“O oppa ..”

“Jawab !”

Jieun menghela nafasnya berat.

“Aku melihat ini dilaptop mu” manager iu memperlihatkan foto-fotonya saat mereka berlibur bersama.
Jieun hanya bisa menunduk.

“Kau ingin ada scandal yang terulang lagi hah ?!”

“Dulu foto mu dengan eunhyuk membuat mu tak bisa tidur kan ? setelah fans-fans nya menerror mu, padahal kalian hanya teman, lalu sekarang bagaimana jika public tahu kau mempunyai hubungan dengan Baekhyun ? pikirkanlah baik-baik iu-ya .. kau meraih semua ini tidak mudah dan sekarang kau mau menghancurkan semuanya, begitu ?” manager iu tampak terlihat sedikit emosi, ia tak habis pikir.

“Mian oppa .. “

“Kata maaf itu mudah diucapkan tapi itu tak bisa merubah apapun”

“Kau harus putus dengannya” tambah manager iu dingin.

“Aku sudah putus” jawab iu lirih.

“Jangan berbohong padaku”

“Aniya .. aku tidak berbohong”

“Kalau begitu baguslah, jadi tak perlu susah-susah memisahkan kalian berdua”

“Tapi aku masih mencintainya” ucap iu masih dengan menundukan kepalanya.

“Jika kau menghubunginya lagi, aku tidak ingin jadi managermu lagi” ancam manager iu.

“Oppa tap ..” Iu menatap managernya dengan pandangan iba, mungkin saja managernya itu akan sedikit luluh padanya.

“Jadi kau masih mau membantah eoh?!”

“A aniya ...” Iu kembali tertunduk.

Iu lagi-lagi menghembuskan nafasnya.

“Ne baiklah .. aku janji tidak akan menghubunginya lagi”

“Hapus foto-foto itu, jangan sampai ini terungkap, meskipun kalian sudah putus tapi jika masih ada barang bukti , itu tetap saja tak menguntungkan”

“Ne ..”

()()()

Satu bulan berlalu semenjak hari itu Baekhyun dan IU tak pernah lagi bertemu ataupun berhubungan, seakan Tuhan mendukung, merekapun tak pernah lagi bertemu diacara-acara musik ataupun reality show.
Semuanya berawal dari sesuatu yang rahasia dan semuanya pun berakhir tanpa ada yang mengetahui bahwa hal itu pernah dimulai.

“Oppa”

“Hmm ..”

“Hari ini siapa saja yang akan menghadiri music award itu ?”

“Mungkin semua penyanyi, wae ?”

Semua penyanyi ? Mungkinkah ... akan ada dia juga ?

Aniya kau tidak boleh mengingatnya lagi , ingat kau sudah janji IU-a

“A aniya ..” jawab iu dengan senyum dan gelengan kepala kepada managernya itu.

()()()

Mata itu, mata sipit namun tajam itu terus saja memperhatikan ke satu arah, arah dimana IU duduk, membuat IU merasa tidak nyaman karena ia tahu, mata namja itu mengarah padanya. Sesekali ia mengusap tengkuknya, saat ia tak sengaja melirik, mata mereka bertemu. Dengan cepat IU mengalihkan pandangannya.

“Hey jangan hanya memandanginya saja” bisik Luhan pada Baekhyun. Ia hanya menatap heran pada Luhan.

“Aku sudah tahu ” ujar Luhan membuat Baekhyun semakin mengerutkan keningnya tak mengerti.

“Semuanya” tambah Luhan dan langsung melirik kearah IU tak lupa senyuman khasnya.

“Hyung kau ... ?”

“Aku sudah tahu satu bulan lalu, saat aku masuk kekamar mu, aku penasaran dan melihat ponselmu, dan sekarang aku sudah tahu”

“Hyung tidak memberitahukannya pada yang lain kan ?”

Luhan tampak menggeleng “Tenang saja, kau bisa mengandalkanku, tapi aku cukup kecewa karena kau menyembunyikan semua ini dariku Baekhyunie”

“Mi mian hyung” ujar Baekhyun lalu menunduk.

“Ne .. tak apa, semuanya sudah terjadi” ujar Luhan menepuk pundak Baekhyun.

“Tapi semuanya sudah berakhir hyung”

“Mwo ? apa maksudmu ? baru sebulan aku mengetahuinya kenapa sudah berakhir”

“Ceritanya panjang hyung”

“Tapi kau masih menyukainya kan ? aku tahu dari tatapan mu”

Baekhyun tampak menghela nafas.

“Bukan hanya menyukai, aku mencintainya hyung”

“Kalau begitu perjuangkanlah, aku memang tak tahu masalahnya tapi selama masih ada rasa cinta, maka 
perjuangkanlah”

“Hey kalian sedang bicara apa sih ?” tanya Sehun yang seakan terganggu dengan perbincangan antara dua namja imut itu.

“A Aniya” kompak keduanya.

“Wua .. tumben kalian kompak” komentar Sehun.

“Ahaha kami memang selalu kompak” ujar Luhan.  

“Cih .. dasar” cibir Sehun dan kembali menonton penampilan Sistar yang tengah perfomence dipanggung.

“Sudah jangan dengarkan dia” ujar Luhan pada Baekhyun.

Seusai acara penghargaan semua para penyanyi yang hadir perlahan mulai membubarkan diri. Tak terkecuali para member exo. Namun Baekhyun menghentikan langkahnya saat mereka berjalan menuju mobil yang akan membawa mereka kembali ke dorm exo. Baekhyun menarik lengan Luhan pelan membuat Luhan menoleh kearahnya.

“Hyung mungkin kau benar .. aku tak bisa begini terus, aku akan memperjuangkan cintaku”

“Apa yang kau rencanakan Baekhyunie ?” tanya Luhan, bukannya menjawab Baekhyun justru hanya tersenyum.

“Aku pergi dulu”

“Hwaiting” gumam Luhan.

“Hyung Baekhyun mau kemana ?” tanya Sehun yang mulai kembali ingin tahu.

“Sudahlah kau tak perlu tahu, ada urusan yang harus diselesaikannya” ujar Luhan.

()()()

Baekhyun bergegas menaiki taksi, wajahnya sudah tertutupi masker dan alat penyamarannya seperti biasa jika ia sedang bepergian keluar.

Ponselnya sibuk menghubungi IU namun baru ia tahu bahwa nomor itu sudah tidak aktif. Ia bahkan baru tahu kalau IU sudah mengganti nomor ponselnya.

Kau bahkan mengganti nomor ponselmu eoh ?

Ckk tapi aku tidak akan menyerah

Aku harus sampai lebih dulu ..

“Pak tolong lebih cepat” Supir taksi itupun hanya mengangguk.

--

“Istirahatlah, kau pasti lelah”

“Ne oppa”

“Kalau begitu aku masuk ..”

“Ne ..” IU pun turun dari mobil yang membawanya kembali ke dorm. Ia sedikit berjalan malas menuju lift yang akan membawanya kelantai atas dimana dorm nya berada.

Didalam lift, iu masih terbayang bagaimana mata itu selalu menatapnya sepanjang acara, itu kali pertama mereka bertemu lagi setelah satu bulan tak ada kontak sama sekali. Iu hanya bisa menghembuskan nafasnya pelan, ada sedikit rasa senang dihatinya melihat Baekhyun baik-baik saja.

Ia sampai didepan pintu dormnya, jari-jari manisnya menekan beberapa kombinasi angka yang menjadi password dari pintu dormnya.

Klik .. pintu itu akhirnya terbuka. Ia melepas higheels yang cukup membuat kakinya pegal itu. baru beberapa meter ia melangkah, matanya menatap kesatu arah, arah dimana namja yang baru beberapa jam lalu terus menatapnya diacara penghargaan yang baru ia hadiri.

“B Baekhyun ? Ba bagaimana bisa ...” baekhyun mendongakan wajahnya.

“Kau belum mengganti passwordnya” ujar namja bermata sipit itu sembari tersenyum.

“Untuk apa kau kesini ?” tanya IU sembari berlalu dari hadapan Baekhyun. Ia berjalan menuju dapur dan kembali menatap Baekhyun sembari menenggak air mineral ditangannya.

“Kau sangat tahu kenapa aku disini”

“Kita sudah putus Baekhyun” ucap IU datar sembari mengalihkan pandangannya.

“Tatap aku jika kau sedang berbicara .. puppy” ujar Baekhyun dengan nada terdengar serius.

DEG .. Kenapa harus memanggilku dengan panggilan itu ?

“Pergilah aku lelah .. aku ingin istirahat” ujar IU sembari berjalan menuju kamarnya. dengan cepat Baekhyun menahannya, menahannya dengan cara menggenggam erat pergelangan tangan yeoja manis itu. IU sedikit meronta, mencoba melepaskan genggaman Baekhyun namun nihil, ia sama sekali tak berhasil.

“Aku tidak akan melepaskanmu” ujar Baekhyun, ia menarik lengan mungil itu membuat IU berbalik dan kini yeoja itu sudah berada dipelukan Baekhyun.

“Maafkan aku .. maafkan aku jika aku egois, maafkan aku jika aku kekanakan, maafkan aku jika tidak mengertimu .. maafkan aku .. jeongmal mianheyo puppy” ujar Baekhyun penuh penyesalan.

“Aku masih dan akan selalu mencintaimu .. mian jika aku selalu egois dan membuatmu lelah”

“Jebal .. kembalilah padaku, aku tidak ingin berakhir seperti ini, kembalilah seperti dulu, kembalilah mengangkat telepon dariku, kembalilah membalas pesan-pesan yang kukirim dan kembalilah mencintaiku” tambah Baekhyun.

Tanpa terasa IU meneteskan air matanya. Ia amat sangat tahu bahwa dirinya juga masih menyukai namja yang kini tengah memeluknya itu. ia juga ingin hubungan mereka kembali lagi namun kata-kata dari managernya selalu terngiang dibenaknya. Bagaimana jika hubungan mereka terbongkar ? bagaimana jika ia tak diterima lagi dimasyarakat jika hubungannya dengan Baekhyun terbuka ? Ia sangat tahu , dan ia pernah merasakan masa-masa itu, saat scandalnya bersama eunhyuk dulu. Bagaimana ia dicaci dan bagaimana ia di teror oleh fans-fans yang tidak menyukainya.

“Baekhyun-a mian .. aku, aku tidak bisa”

“Wae kau masih marah padaku ? aku berjanji tidak akan seenaknya padamu, aku janji aku akan merubah sikap egoisku”

“Mian ..” Ujar iu lagi-lagi mencoba melepaskan diri dari pelukan Baekhyun.

“Andwae .. andwae .. Kau tidak bisa meninggalkan ku seperti ini” Ujar Baekhyun kembali mengeratkan 
pelukannya.

“Aku tidak bisa Ba ... “

“Ani ani .. jangan bicara lagi, kau cukup dengarkan aku saja. Kau ingat saat kita berlibur, kau ingat saat itu kita mendapat ikan emas yang kau namai, kau ingat kan kita berfoto bersama saat itu ? kau juga ingat kan saat aku diam-diam ke dorm mu malam-malam meski aku lelah , aku melakukannya hanya demi ingin melihat senyumanmu, dan apakah kau bisa meninggalkan semua kenangan manis itu ? hmm ? jujur aku tidak bisa, dan maka dari itu tolong kembalilah .. haruskah aku meminta maaf seribu kali, baru kau akan kembali ?”

Jieun termenung dengan tetesan air matanya yang terus mengalir, semua ucapan yang keluar dari mulut Baekhyun membuat ia sadar, ia juga tak akan pernah bisa meninggalkan namja sipit itu. Jauh, jauh dilubuk hatinya ia tidak ingin kehilangan Baekhyun.

()()()

Kepala mungil itu menyandar pada bahu namja disampingnya, senyuman juga perasaan senang menyelimuti mereka, dengan pandangan yang sama tertuju pada sebuah aquarium yang didalam nya terdapat dua ekor ikan, ikan emas namun berwarna hitam bernama Monggu dan Jonggu. Kembali ketempat kenangan indah tercipta adalah sesuatu yang mampu mengembalikan perasaan manis seperti kenangan yang pernah dirasakan saat itu.

Si namja memainkan tangan mungil putih yang berada digenggamannya seakan senyuman merekah itu tak akan luntur seharian.

“Gomawo ..”

“Ne cheonma”

“Gomawo”

“Aku akan menciumu jika kau tak mau berhenti mengucapkan hal itu ..” ancam si yeoja.

“Gomawo gomawo gomawo gomawo gomawo gomawo gomawo gom..” ucap si namja, justru memperbanyak ucapan terima kasih nya. Namun kecupan singkat dari si yeoja membungkam si namja dan kini justru tersenyum makin lebar.

“Aku mengorbankan semuanya demi hubungan ini ..” ucap IU.

“Aku juga .. “ Balas Baekhyun.

IU akhirnya menerima Baekhyun kembali, ia tak mau munafik jika ia juga masih sangat mencintai namja itu, namja dengan eyesmile nya. Ia tahu karirnya sangat penting, namun hubungan mereka juga tak kalah penting, dan yang pasti ia bukan robot yang tidak memerlukan cinta. Ia pasti bisa, bisa menyeimbangkan karir juga hubungan asmaranya. Dan satu hal yang paling penting, hubungan mereka tidak boleh sampai terpublikasi karena hubungan mereka adalah hubungan rahasia. Hubungan yang tidak bisa dibilang rahasia jika semua itu telah terbongkar, dan hal menakutkan itu mungkin akan membuat karir mereka hancur. Tapi dua insan itu seakan mengenyampingkan semua resiko itu, demi sebuah perasaan bernama cinta.

The end


Oke oke akhirnya FF ini end juga haha #ketawalebar. Mian klo kurang gimana gitu .. tapi ya Cuma beginilah inspirasi yang bisa saya tuangkan. 

Comments

  1. kyaaa.... akhirnya ga sad, saya suka saya suka ^^
    gomawo author-nim... :)
    di tunggu ff lainnya, kalo bisa castnya exo sama iu ya... :)

    ReplyDelete

Post a Comment